IHSG Sesi I Anjlok 2,94% ke 8.028, Saham Prajogo Pangestu BRPT, PTRO & BREN Jeblok

Shoesmart.co.id , JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok 2,94% ke level 8.028,33 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Senin (27/10/2025). Seiring dengan melemahnya indeks, sejumlah saham terafiliasi Prajogo Pangestu seperti BRPT, PTRO hingga CUAN kompak terjun di zona merah.

Data RTI Business menunjukkan IHSG melemah 2,94% atau 243,38 poin ke level 8.028,33 pada sesi I perdagangan. Rentang pergerakan IHSG berada di antara 7.959 hingga 8.354.

Total perdagangan saham mencapai 24,13 miliar lembar dengan nilai transaksi mencapai Rp17,79 triliun dan frekuensi sebanyak 1,92 juta kali. Tercatat 150 saham menguat, 550 saham melemah, dan 107 saham stagnan. Kapitalisasi pasar Bursa tercatat mencapai Rp14.696 triliun.

: Saham RISE, ASII, UNVR, hingga CDIA Moncer Saat IHSG Dibuka Menghijau

Saham terafiliasi Prajogo Pangestu mayoritas ambles dengan BRPT terpantau anjlok 12,36% atau 450 poin ke level Rp3.190 per lembar, disusul saham PTRO yang juga turun 11,89% atau 850 poin ke posisi Rp6.300 per lembar, tak ketinggalan saham BREN dan CUAN juga memerah dengan pelemahan masing-masing 12,26% dan 9,59%.

Dari deretan top losers, tercatat saham IMPC paling jeblok dengan penurunan 15% atau 420 poin ke level Rp2.380 per lembar. Selanjutnya ada saham PGUN yang juga terkoreksi 15% ke posisi Rp14.025 per lembar. Di posisi ke-3 saham paling ambles dihuni oleh RISE yang turun 14,88% atau 875 poin ke level Rp10.725 per lembar.

: : IHSG Dibuka Bertenaga ke Level 8.343 Didorong Saham BBCA, BBRI, hingga TPIA

Sementara emiten big caps yang menguat di antaranya, UNVR yang naik 9,09% ke Rp2.760 per lembar, selanjutnya ada BBNI yang naik 0,46% ke Rp4.390 per lembar dan HMSP yang naik 5,10% ke posisi Rp825 per lembar.

Sebelumnya, Fanny Suherman, Head of Retail Research BNI Sekuritas, mengatakan IHSG berpotensi rebound pada hari ini dengan rentang support 8.150–8.250 dan resistance 8.300–8.340. 

: : Dana Asing Mengalir Deras, IHSG Diramal Tembus Level 8.400

BNI Sekuritas merekomendasikan investor untuk mencermati saham BBCA, TLKM, INDF, ICBP, BRPT, dan CDIA sebagai ide trading hari ini.

Sementara itu, Head of Research Mirae Asset Sekuritas Indonesia Rully Arya Wisnubroto mengatakan IHSG menunjukkan momentum yang kokoh secara teknikal dan didukung inflow asing ke saham big caps.

“Secara fundamental, tren inflow dan dukungan domestik menambah resiliensi IHSG. Penguatan pasar saham AS dapat mendorong sentimen positif pada perdagangan di awal pekan,” paparnya dalam riset, Senin (27/10/2025).

Secara teknikal, selama IHSG bertahan di atas support 8.197, arah indeks komposit tetap konstruktif dengan peluang uji ulang resistance 8.342–8.386. Meski begitu, risiko pullback jangka pendek dinilai tetap perlu dicermati oleh investor.

Analis BRI Danareksa Sekuritas memperkirakan IHSG bergerak terbatas dalam rentang support 8.238 dan resistance 8.292. Saham BMRI, BFIN, SGER menjadi saham rekomendasi BRI Danareksa Sekuritas pada hari ini. 

“Fokus pasar pekan ini tertuju pada rilis kinerja emiten kuartal III/2025 dan keputusan suku bunga The Fed, yang akan menjadi katalis utama arah pergerakan indeks.”

__________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *