Strategi HPAM: Raih Cuan Reksadana Saham Semester II-2025!

Shoesmart.co.id JAKARTA. PT Henan Putihrai Aset Management (HPAM) berhasil mencatatkan imbal hasil positif yang signifikan untuk produk reksadana sahamnya sepanjang tahun berjalan.

Hingga 31 Juli 2025, kinerja gemilang ini menempatkan produk HPAM Ekuitas Syariah Berkah di posisi kedua dalam daftar reksadana saham dengan imbal hasil tertinggi, mencapai 26,27% secara year-to-date. Tak hanya itu, HPAM Tactical Equity juga membukukan return sebesar 24,98%, diikuti HPAM Ultima Ekuitas 1 dengan kinerja 19,55%.

Kinerja impresif HPAM ini tak lepas dari strategi racikan portofolio yang konsisten diupayakan oleh manajemen. Menurut Reza Fahmi, Head of Business Development Division HPAM, pihaknya akan terus melanjutkan pendekatan tersebut hingga semester II-2025. “Fokus kami adalah pada data, bukan sekadar hiruk-pikuk pasar. Setiap keputusan alokasi investasi kami dasarkan pada analisis mendalam, bukan spekulasi jangka pendek,” tegas Reza kepada Kontan, Selasa (5/8/2025).

Reza menambahkan, adaptasi terhadap dinamika pasar menjadi kunci, sembari tetap menjaga disiplin ketat terhadap kerangka kerja dan proses investasi yang telah ditetapkan. Pendekatan ini menunjukkan komitmen HPAM dalam mengelola risiko dan memaksimalkan potensi imbal hasil jangka panjang.

Di tengah optimisme HPAM, data Infovesta per 30 Juli 2025 menunjukkan bahwa imbal hasil reksadana saham secara keseluruhan sepanjang tahun berjalan masih berada di angka 0,56%. Namun, terdapat sinyal kebangkitan yang kuat, di mana kinerja reksadana saham berhasil mencatat return positif sebesar 3,9% hanya dalam kurun waktu bulan Juli. Ini menandakan momentum pemulihan yang potensial di pasar.

Melihat tren ini, Reza menaksir bahwa pertumbuhan return reksadana saham secara umum berpotensi mencapai kisaran 6% hingga 10% hingga akhir tahun. Proyeksi ini menggarisbawahi kepercayaan HPAM terhadap prospek pasar di sisa tahun 2025, didukung oleh strategi investasi yang terbukti efektif.

Ringkasan

PT Henan Putihrai Aset Management (HPAM) mencatatkan kinerja positif untuk reksadana sahamnya hingga Juli 2025. HPAM Ekuitas Syariah Berkah menempati posisi kedua dengan imbal hasil tertinggi (26,27%), diikuti HPAM Tactical Equity (24,98%) dan HPAM Ultima Ekuitas 1 (19,55%).

Strategi HPAM didasarkan pada analisis data mendalam, bukan spekulasi jangka pendek, dengan adaptasi terhadap dinamika pasar dan disiplin ketat. Meskipun imbal hasil reksadana saham secara umum masih 0,56%, terdapat potensi pertumbuhan 6% hingga 10% hingga akhir tahun 2025.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *