Kinerja Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), kembali mencuri perhatian publik. Berdasarkan hasil survei terbaru dari Indonesia Political Opinion (IPO) yang bertajuk “Satu Tahun Pemerintahan Prabowo Subianto: Evaluasi dan Catatan Publik”, nama Zulhas tercatat sebagai salah satu menteri dengan performa terbaik dan meraih tingkat kepercayaan tertinggi dari masyarakat.
Survei nasional yang diselenggarakan pada 9–17 Oktober 2025 ini melibatkan 1.200 responden di seluruh Indonesia, memberikan gambaran komprehensif mengenai persepsi publik terhadap kabinet. Dalam klaster kinerja para menteri koordinator, Zulhas memimpin dengan torehan 12,2% dukungan publik, mengungguli Menko Infrastruktur Agus Harimurti Yudhoyono (9,1%) dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (6,4%). Angka yang signifikan juga menunjukkan bahwa 67,5% responden menilai Zulhas adalah sosok yang paling tepat untuk menduduki posisi Menteri Koordinator Bidang Pangan.
Pencapaian ini menjadi bukti konkret atas keberhasilan Zulhas dalam menjaga stabilitas pangan dan meningkatkan kesejahteraan petani, sekaligus memperkokoh fondasi kebijakan pemerintah di sektor pangan nasional yang sangat vital.
Menariknya, survei IPO juga mengungkap bahwa harga sembako murah menjadi isu paling mendesak yang diharapkan publik segera diatasi pemerintah, dengan tingkat persepsi mencapai 26,1%. Di bawahnya, isu pemberantasan pungli dan korupsi (17,9%) serta penyediaan lapangan kerja (11,6%) juga menjadi prioritas utama masyarakat. Temuan ini secara tegas menunjukkan betapa pentingnya peran sektor pangan dan distribusi bahan pokok—bidang yang berada di bawah koordinasi langsung Zulhas—dalam menjawab kebutuhan dasar publik.
Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah, turut mengapresiasi capaian ini. Menurutnya, kinerja Zulhas mampu diterima luas oleh publik karena pendekatannya yang langsung menyentuh kebutuhan rakyat kecil. “Zulkifli Hasan cukup berhasil menjaga stabilitas pangan dan memastikan kebijakan pemerintah berdampak nyata bagi masyarakat bawah. Publik menilai langkah-langkahnya konkret dan hasilnya bisa dirasakan, terutama di wilayah pedesaan,” ujar Dedi dalam Rilis Survei dan Diskusi Media di Jakarta, Selasa, 21 Oktober 2025.
Dedi menambahkan bahwa posisi Menko Pangan yang strategis membuat Zulhas memegang peranan krusial dalam mengawal program prioritas nasional di bidang ketahanan pangan dan ekonomi rakyat. “Dari sisi persepsi publik, Zulkifli Hasan tampil menonjol karena mampu menyeimbangkan peran teknokratis dan politik. Ia tidak hanya populer, tapi juga dinilai kompeten dan tepat memegang amanah,” jelasnya.
Secara keseluruhan, dalam survei tersebut, Zulhas menempati peringkat keempat sebagai menteri dengan kinerja terbaik di antara seluruh anggota kabinet, meraih dukungan publik sebesar 9,8%. Angka ini hanya terpaut tipis dari tiga besar, yaitu Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Menteri Luar Negeri Sugiono. Sementara itu, untuk kategori anggota kabinet paling populer, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menduduki peringkat tertinggi dengan 47,5%, disusul oleh Menpora Erick Thohir dengan 43,5%, dan Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa dengan 41,1%.
Ringkasan
Berdasarkan survei Indonesia Political Opinion (IPO), Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) meraih tingkat kepercayaan tinggi dan dianggap sebagai salah satu menteri dengan performa terbaik. Survei yang melibatkan 1.200 responden menunjukkan Zulhas memimpin di antara para menteri koordinator dengan 12,2% dukungan, dan 67,5% responden menilai Zulhas paling tepat menjabat sebagai Menko Pangan.
Survei IPO juga menyoroti pentingnya stabilitas harga sembako bagi masyarakat, dan Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah, mengapresiasi kinerja Zulhas yang dinilai mampu menjaga stabilitas pangan dan memastikan dampak kebijakan pemerintah dirasakan oleh masyarakat kecil. Zulhas menempati peringkat keempat sebagai menteri dengan kinerja terbaik secara keseluruhan dalam survei tersebut.