Shoesmart.co.id JAKARTA. PT Kimia Farma Tbk (KAEF) melalui anak usahanya, PT Kimia Farma Diagnostika (KFD), secara resmi menandatangani kerja sama strategis dengan PT Kalventis Sinergi Farma (Kalventis), anak perusahaan dari PT Kalbe Farma Tbk (KLBF). Kolaborasi penting ini bertujuan untuk memperkuat layanan kesehatan preventif di Indonesia. Dalam kemitraan ini, KFD akan menyediakan fasilitas lengkap, tenaga medis profesional, serta memanfaatkan jaringan luas klinik dan laboratorium yang dimilikinya. Sementara itu, Kalventis akan bertanggung jawab penuh dalam penyediaan pasokan vaksin berkualitas.
Sebagai informasi lebih lanjut, KFD merupakan bagian integral dari Holding BUMN Farmasi yang fokus pada pengembangan dan penyediaan layanan laboratorium serta klinik diagnostik di seluruh Indonesia. Di sisi lain, Kalventis adalah entitas di bawah naungan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang bergerak di bidang farmasi dengan spesialisasi pada penyediaan produk kesehatan bermutu tinggi, khususnya berbagai jenis vaksin.
Kerja sama ini mencakup penyediaan beragam jenis vaksin, mulai dari vaksin esensial untuk anak-anak, vaksin untuk orang dewasa, hingga vaksin khusus yang dirancang untuk pencegahan penyakit menular tertentu. Seluruh layanan vaksinasi ini akan tersedia secara bertahap di seluruh jaringan klinik Kimia Farma yang tersebar di berbagai wilayah.
Direktur Utama KFD, Arie Genipa, menyampaikan bahwa kemitraan strategis ini merupakan langkah maju yang menggabungkan kekuatan jaringan laboratorium dan klinik KFD yang telah luas di seluruh Indonesia, dengan pasokan vaksin yang beragam dan berkualitas dari Kalventis. Hal ini akan memastikan cakupan layanan vaksinasi yang lebih merata.
“Dengan dukungan penuh dari PT Kalventis Sinergi Farma, kami memiliki keyakinan untuk dapat menjamin ketersediaan vaksin yang aman, efektif, dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat di Indonesia,” ujar Arie dalam keterangan resmi yang dirilis pada Selasa, 19 Agustus 2025.
Senada dengan itu, Direktur Kalventis, Vidi Agiorno Metupawan, turut menyampaikan apresiasinya terhadap kemitraan dengan KFD. Menurutnya, langkah kolaborasi ini sangat selaras dengan komitmen berkelanjutan Kalbe dalam mewujudkan masyarakat yang sehat di segala usia. Vidi menambahkan, “Kami sangat percaya bahwa kolaborasi ini akan semakin memperkuat komitmen Kalventis untuk memperluas akses kesehatan dan cakupan vaksinasi. Ini dilakukan dengan menyediakan vaksin yang terbukti sangat bermanfaat dalam mencegah penyebaran penyakit menular dan secara signifikan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.”
Lebih lanjut, kerja sama ini juga dirancang untuk mempertegas komitmen kedua perusahaan dalam mendukung penuh program-program pemerintah. Secara khusus, upaya ini berfokus pada peningkatan cakupan imunisasi nasional dan penguatan kesehatan preventif sebagai pilar utama pembangunan kesehatan di Indonesia.
Vaksin, menurut Vidi, telah terbukti secara ilmiah memiliki peran vital dalam menyelamatkan jutaan nyawa manusia. Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa selama lebih dari 50 tahun terakhir, program vaksinasi global telah berhasil menyelamatkan sekitar 154 juta jiwa. Angka ini setara dengan 6 jiwa setiap menit setiap tahunnya, di mana 101 juta di antaranya adalah bayi yang kemudian dapat tumbuh menjadi individu dewasa yang sehat dan produktif.
Meskipun manfaat vaksinasi sangat besar, Indonesia masih menghadapi tantangan signifikan dalam cakupan imunisasi. Untuk kelompok usia anak-anak, WHO mencatat bahwa terdapat sekitar 14,5 juta anak di dunia yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap pada tahun 2023. Sementara itu, untuk usia dewasa, Pengurus Besar Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PB Papdi) mengungkapkan bahwa cakupan imunisasi dewasa di Indonesia per Maret 2024 masih sangat rendah, yakni hanya 0,5 per 1.000 penduduk.
Data ini secara jelas mengindikasikan bahwa masih banyak masyarakat Indonesia, baik dari kalangan muda maupun tua, yang belum sepenuhnya terlindungi dari risiko penyakit menular yang sebetulnya dapat dicegah melalui vaksinasi. Oleh karena itu, baik KFD maupun Kalventis menaruh harapan besar bahwa kerja sama ini akan mampu memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan Indonesia yang lebih sehat, produktif, dan lebih tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan kesehatan di masa depan.
