Shoesmart.co.id JAKARTA. Pergerakan positif mewarnai akhir pekan di pasar modal Indonesia, di mana Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ditutup menguat signifikan pada Jumat (3/10/2025). IHSG melonjak 47,22 poin atau setara 0,59%, mencapai level 8.118,30. Meskipun secara indeks menguat, dinamika pasar menunjukkan 259 saham berhasil membukukan kenaikan, sementara 403 saham tertekan ke zona merah, dan 136 saham lainnya berakhir stagnan.
Penguatan IHSG tak lepas dari dukungan delapan indeks sektoral yang menunjukkan kinerja solid, menjadi tulang punggung kenaikan hari ini. Tiga sektor yang paling cemerlang adalah sektor teknologi yang memimpin dengan lonjakan 3,09%, diikuti oleh sektor perindustrian yang tumbuh 2,46%, dan sektor barang konsumen non siklikal dengan kenaikan 1,57%. Kontribusi positif dari sektor-sektor ini berhasil mengimbangi tekanan dari tiga sektor lainnya yang harus merelakan diri berada di zona merah.
Di sisi lain, beberapa sektor harus menghadapi tekanan jual yang cukup kuat. Sektor transportasi mencatat penurunan paling dalam sebesar 1,41%, disusul oleh sektor kesehatan yang terkoreksi 1,35%, dan sektor keuangan yang melemah tipis 0,67%. Penurunan pada sektor-sektor ini sedikit meredam euforia kenaikan IHSG secara keseluruhan.
Aktivitas perdagangan di bursa saham hari ini cukup ramai dengan total volume mencapai 44,76 miliar saham. Nilai transaksi yang berhasil dibukukan juga fantastis, menyentuh angka Rp 22,53 triliun, mencerminkan minat investor yang masih tinggi terhadap berbagai emiten di tengah fluktuasi pasar.
IHSG Naik 0,26% ke 8.092,09 di Sesi I Jumat (3/10), Top Gainers: JSMR, MEDC, GOTO
Di antara jajaran saham unggulan yang tergabung dalam indeks LQ45, beberapa emiten menunjukkan performa yang sangat impresif. Top gainers LQ45 pada penutupan perdagangan hari ini dipimpin oleh:
1. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), yang melonjak signifikan sebesar 13,29%.
2. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC), dengan kenaikan kuat 6,69%.
3. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yang berhasil naik 5,56%.
Sementara itu, di sisi yang berlawanan, daftar top losers dari indeks LQ45 mencatat beberapa saham yang mengalami koreksi harga. Saham-saham yang paling tertekan antara lain:
1. PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), yang melemah 7,08%.
2. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), dengan penurunan 3,95%.
3. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), yang terkoreksi 3,85%.
Ringkasan
Pada hari Jumat, 3 Oktober 2025, IHSG ditutup menguat 0,59% ke level 8.118,30, dengan 259 saham naik dan 403 saham turun. Sektor teknologi, perindustrian, dan barang konsumen non siklikal menjadi pendorong utama penguatan, sementara sektor transportasi, kesehatan, dan keuangan mengalami penurunan.
Volume perdagangan mencapai 44,76 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 22,53 triliun. Saham-saham LQ45 yang memimpin kenaikan adalah JSMR, MEDC, dan GOTO, sementara TOWR, BBTN, dan MBMA menjadi *top losers*.