Shoesmart.co.id JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memulai perdagangan pagi ini dengan pijakan yang kokoh, melanjutkan tren kenaikan yang telah terjadi pada hari sebelumnya.
Berdasarkan data terkini dari Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dihimpun via RTI, IHSG tercatat menguat signifikan sebesar 74,27 poin atau 0,96%. Penguatan ini membawa indeks acuan ke level 7.773,28 pada pukul 09.02 WIB, Kamis (11/9/2025). Kinerja positif IHSG ini mencerminkan optimisme pasar di awal sesi perdagangan.
Lonjakan IHSG pada pagi ini didukung penuh oleh performa solid dari seluruh indeks sektoral yang berada di zona hijau. Hampir semua sektor menunjukkan penguatan, menandakan sentimen positif yang merata di lantai bursa.
IHSG Rebound, Cermati Saham yang Banyak Diborong Asing Kemarin, Rabu (10/9)
Sektor-sektor yang memimpin kenaikan tertinggi meliputi keuangan, barang konsumer non primer, barang konsumer primer, properti dan real estate, infrastruktur, energi, serta teknologi. Kontribusi dari sektor-sektor kunci ini menjadi motor utama pendorong kenaikan IHSG.
Aktivitas perdagangan saham di BEI juga cukup ramai pada pagi hari ini. Tercatat volume transaksi mencapai 1,13 miliar saham dengan nilai transaksi yang menembus angka Rp 1,01 triliun. Data ini juga menunjukkan bahwa jumlah saham yang menguat jauh lebih banyak, yaitu 289 saham, dibandingkan dengan 124 saham yang melemah dan 194 saham yang stagnan.
Di antara emiten yang tergabung dalam indeks LQ45, beberapa saham menunjukkan performa gemilang sebagai top gainers:
- PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) melonjak 5,93% ke level Rp 1.875 per saham
- PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) naik 3,40% menjadi Rp 1.215 per saham
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menguat 3,18% ke posisi Rp 8.100 per saham
IHSG Berpeluang Rebound, Cek 6 Saham Pilihan BNI Sekuritas untuk Rabu (10/9)
Sementara itu, beberapa saham juga tercatat sebagai top losers di indeks LQ45, menunjukkan adanya tekanan jual meskipun pasar secara keseluruhan menguat:
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) terkoreksi 0,88% ke Rp 2.240 per saham
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) melemah 0,77% menjadi Rp 2.580 per saham
- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 0,47% ke Rp 2.120 per saham
JPFA Chart by TradingView