Pada perdagangan Senin (27/10), harga emas Antam mengalami penurunan signifikan sebesar Rp 23.000, sehingga menempatkan harganya di level Rp 2.327.000 per gram. Angka ini tercatat lebih rendah dibandingkan posisi harga emas Antam pada akhir pekan lalu yang masih bertengger di Rp 2.350.000 per gram.
Penurunan harga ini juga berimbas pada layanan penjualan kembali atau buyback emas Antam. Tercatat, harga buyback emas ikut terkoreksi sebesar Rp 23.000, kini menjadi Rp 2.192.000 per gram. Nilai ini lebih rendah dibandingkan harga buyback sebelumnya yang berada di angka Rp 2.215.000 per gram.
Bagi masyarakat yang berencana untuk menjual koleksi emas batangan mereka, harga yang berlaku saat ini adalah Rp 2.192.000 per gram. Menariknya, bagi para investor yang telah membeli emas Antam sejak November 2022, momen ini bisa menjadi sangat menguntungkan. Mengingat pada 26 November 2022, harga emas masih berada di kisaran Rp 936.000 per gram, potensi keuntungan yang disebut ‘cuan’ menjadi sangat nyata.
Sebagai ilustrasi, jika seseorang memiliki 5 gram emas Antam yang dibeli dengan harga Rp 4.680.000 pada tahun 2022, penjualan saat ini akan menghasilkan Rp 10.960.000 (sebelum dipotong pajak). Ini berarti, keuntungan investasi emas dari penjualan 5 gram emas Antam tersebut mencapai total Rp 6.280.000, sebuah angka yang cukup fantastis bagi para pemiliknya.
Sementara itu, pergerakan harga emas di pasar global juga menunjukkan dinamika menarik. Mengutip Reuters, harga emas sempat memangkas kerugiannya setelah rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) yang menunjukkan angka sedikit lebih rendah dari perkiraan. Kondisi ini memperkuat ekspektasi pasar bahwa Federal Reserve berpotensi memangkas suku bunga dalam waktu dekat. Kendati demikian, logam mulia ini tetap mencatatkan kerugian mingguan pertamanya setelah 10 minggu beruntun.
Secara spesifik, harga emas spot dunia terpantau turun 0,2 persen, diperdagangkan di level USD 4.118,29 per ons. Penurunan ini terjadi setelah sebelumnya sempat anjlok hampir 2 persen di awal sesi. Dalam skala mingguan, harga emas global telah terkoreksi lebih dari 3 persen, menandai tren penurunan yang patut dicermati.
Adapun harga emas berjangka AS untuk pengiriman bulan Desember ditutup dengan penurunan 0,2 persen, mencapai USD 4.137,8 per troy ounce.
Untuk memberikan gambaran lengkap, berikut adalah rincian harga emas Antam terbaru pada hari ini, Senin (27/10), mulai dari denominasi 0,5 gram hingga 1.000 gram, yang berlaku di BELM – Setiabudi One, Jakarta Selatan:
Harga emas 0,5 gram: Rp 1.213.500
Harga emas 1 gram: Rp 2.327.000
Harga emas 2 gram: Rp 4.604.000
Harga emas 3 gram: Rp 6.888.000
Harga emas 5 gram: Rp 11.450.000
Harga emas 10 gram: Rp 22.820.000
Harga emas 25 gram: Rp 56.885.000
Harga emas 50 gram: Rp 113.605.000
Harga emas 100 gram: Rp 227.060.000
Harga emas 250 gram: Rp 567.340.000
Harga emas 500 gram: Rp 1.134.400.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 2.267.600.000
Ringkasan
Pada hari Senin (27/10), harga emas Antam mengalami penurunan sebesar Rp 23.000 menjadi Rp 2.327.000 per gram, lebih rendah dari akhir pekan lalu. Harga buyback emas Antam juga terkoreksi sebesar Rp 23.000 menjadi Rp 2.192.000 per gram. Investor yang membeli emas Antam sejak November 2022 berpotensi mendapatkan keuntungan signifikan.
Harga emas spot dunia turun 0,2 persen menjadi USD 4.118,29 per ons, setelah sebelumnya sempat anjlok. Secara mingguan, harga emas global terkoreksi lebih dari 3 persen. Berikut adalah rincian harga emas Antam pada tanggal tersebut, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram, yang berlaku di BELM – Setiabudi One, Jakarta Selatan.
