DEWA, SIDO, ASII: Analisis Teknikal Saham 19 Agustus, Siap Trading?

Shoesmart.co.id – JAKARTA. IHSG ditutup melemah pada perdagangan Jumat, 15 Agustus 2025, sebesar 32,87 poin (0,41%) dan berada di level 7.898,37. Meskipun demikian, beberapa analis tetap optimis dan memberikan rekomendasi saham menarik untuk perdagangan Selasa, 19 Agustus 2025. Berikut analisis teknikal beberapa saham pilihan:

1. PT Darma Henwa Tbk (DEWA)

Saham DEWA mengalami koreksi 2,65% pada penutupan Jumat, mencapai harga Rp 220 per saham. Analis Mayang Anggita dari Panin Sekuritas melihat potensi support di kisaran Rp 214 hingga Rp 218, yang merupakan MA20 dan previous low. Beliau merekomendasikan strategi speculative buy di sekitar level ini, dengan potensi penguatan menuju resistance di Rp 230 hingga Rp 236.

Rekomendasi: Speculative buy

Support: Rp 214 – Rp 218

Resistance: Rp 230 – Rp 236

Analis: Mayang Anggita, Panin Sekuritas

Simak Proyeksi IHSG Sepekan, Catat Ini Beberapa Saham yang Bisa Dicermati!

2. PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO)

Saham SIDO menunjukkan tren positif dalam dua bulan terakhir. Muhammad Alfatih dari Samuel Sekuritas menilai, jika harga mampu menembus level Rp 540, maka channel penurunan sejak Mei 2024 akan berakhir, mengindikasikan tren kenaikan jangka menengah. Indikator MACD dan Stochastic juga mendukung pergerakan harga yang menguat.

Rekomendasi: Buy

Support: Rp 505

Resistance: Rp 540

Analis: Muhammad Alfatih, Samuel Sekuritas

Kinerja Sektor Unggas Bisa Pulih pada Semester II-2025, Intip Rekomendasi Sahamnya

3. PT Astra International Tbk (ASII)

Saham ASII terkoreksi 1,47% pada Jumat, 15 Agustus 2025, dan ditutup di harga Rp 5.025. Namun, Muhammad Wafi dari Korea Investment & Sekuritas Indonesia melihat potensi rebound. Menurutnya, ASII memiliki limited downside dan berpeluang rebound dari support MA20 sekaligus support bullish channel. Indikator RSI berada di level 46, sementara MACD Histo di -5. Rekomendasi beli disarankan ketika harga melemah (buy on weakness).

Rekomendasi: Buy on weakness

Support: Rp 5.000

Resistance: Rp 5.200

Analis: Muhammad Wafi, Korea Investment & Sekuritas Indonesia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *